28 Februari 2012 16:06:31 - Posted by ryanmeine
Budaya Eropa dan Amerika sangat mempengaruhi perayaan Natal mereka, seperti memasang pohon Natal, dekorasi rumah, permen dan kue Natal. Selain itu, perayaan mereka juga dicampur dengan unsur-unsur budaya mereka sendiri. Kalau Anda ingin informasi tentang tour Asia, kontak kami untuk informasinya. Beginilah suasana perayaan Natal di beberapa negara di Asia Timur:
Anak-anak di Cina membuat hiasan-hiasan dari kertas yang berbentuk bunga, rantai, dan lentera untuk menghias pohon Natal. Hiasan dari kertas itu melambangkan kebahagiaan, dan terkadang juga digunakan dalam festival-festival lainnya selain Natal. Mereka juga menggantung kaos kaki dengan harapan bahwa Dun Che Lao Ren, atau Santa Claus, akan meninggalkah hadiah yang banyak bagi mereka. Mengirimkan kartu Natal dan bagi-bagi hadiah, yang biasa dilakukan di Eropa dan Amerika, juga telah menjadi kebiasaan rakyat Cina. Anak-anak biasanya mendapat baju baru, mainan, atau hadian-hadiah lainnya dari keluarga dan teman-teman. Beberapa makanan terpopular untuk merayakan Natal adalah Peking Duck dan pangsit. Bermangkok-mangkok buah juga menjadi ornamen rumah mereka untuk melambangkan keberuntungan. Walaupun Natal bukan libur nasional di Cina, perayaan Natal semakin populer dari tahun ke tahun. Di kota-kota besar, Anda akan melihat pohon, lampu-lampu, dan dekorasi Natal di jalanan dan pusat-pusat pertokoan.